Mencoba menulis lagi
Ok.. setelah sekian lama berhenti menulis, kalau ngga salah tahun 2015 bulan maret, rasanya kepala ini beku, ngga tau mau nulis apa lagi didalam blog ini. Sebenernya banyak sekali cerita, kisah hidup saya yang ingin saya bagi dan saya tulis.
Saya akan mencoba menulis mengenai keluarga dolo deh
Keluarga
Hmmm.. ada anggota baru dalam keluarga kami, lahirnya anak laki2 bernama Yoga pada bulan Agustus 2015 lalu, dengan keadaan sehat. Kami juga sangat bersyukur dengan kelahiran anak kami yang ketiga ini karena kami juga mengharapkan banyak anak didalam keluarga kami, dan kebetulan juga yang lahir adalah laki-laki jadi Bram tidak akan kesepian dan untuk sharing dia lebih ada teman.
Namun karena usia yang sudah tidak memungkinkan hamil, ya sudah terpaksa istri saya disterilkan, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.. hehehehe
Kehadiran si kecil sekarang sudah memasuki bulan ke 8, dan sudah berkembang sedikit demi sedikit, dan iyah, bahagia itu simple banged..
Karir ??
Masih menjadi tanda tanya, karena belakangan ini sedang ada masalah dengan pekerjaan, tapi yah ngga mungkin aq jelaskan disini lah, lagian itu emang kesalahan saya. Planning masih disusun sekarang mudah2an ada sebuah penawaran pekerjaan buat saya sesuai dengan keinginan saya, dimana saya akan memulai sesuatu yang baru.
Kesimpulan
sementara, saat ini saya sedang menjual aset keluarga saya berupa sebuah rumah kengangan, sebuah rumah masa kecil kami, rumah yang penuh dengan suka dan duka, kebahagiaan sebagai keluarga ada disana, dari kami kecil sampai dengan kami dewasa ini. Kami menjual karena memang sedang tuntutan ekonomi yang memang mengharuskan kami untuk menjual rumah tersebut dan memulai lagi hidup yang baru. Rumah yang sangat besar dan memang penuh dengan kenangan harus kami jual.
sebenernya sayang sekali untuk menjual rumah tersebut karena memang merupakan rumah dari jerih payah orang tua kami untuk kami tinggal disana. Terus terang saya sangat sedih dan merasa mengecewakan orang tua saya. Dan untuk itu saya sekarang berjanji untuk membeli sebuah rumah lagi dari hasil jerih payah saya.. saya akan berusaha untuk memberikan legacy kepada anak saya bahwa ayahnya juga bisa memberikan rumah kepada dia, bukan rumah pemberian kakeknya..
Leave a comment